Sejarah Desa

Berdirinya Desa Loireng tidak bisa lepas dari kerajaan Demak Bintoro terbukti dengan ditemukannya makam salah satu selir Raja Demak yang pertama ( R. Patah ) yang di desa dikenal dengan nama Raden Ayu Endang Retno Wulan Larasati dan makam – makam kuno lainnya.

Dalam Sejarahnya, dahulu kala Desa Loireng bernama Sendang Melati, sejak kedatangan seseorang dari komunitas kalang yang merupakan santri Kyai Basarudin dari Desa Pring Apus  Kecamatan Klepu Karangjati  kabupaten Ungaran yang dititah untuk mencari makam Rara Endang Larasati dengan petunjuk pohon tinggi besar yang kelihatan dari Desa Pring Apus seperti bersinar, setelah ketemu sama pohon tersebut ternyata pohon tersebut adalah pohon Lo yang berbuah Ireng ( bahasa Indonesia Hitam ) sehingga kemudian Desa tersebut dinamai Loireng. Sedangkan santri yang diutus tersebut bernama Abdullah Tedja Mukti yang oleh warga Desa Loireng dikenal dengan sebutan Yi Kalang ( Kyai Abdullah Kalang Tedja Mukti ) yang sampai sekarang bulan meninggalnya masih diperingati yaitu bulan Suro karena dikenal sebagai penemu atau babak yoso Desa Loireng.